Berikutini adalah cara-cara untuk membuat animasi pada power point. Pada Slide Pertama 1. kita buat tulisan atau gambar sebanyak menu yang kita buat (bila dalam bentuk tulisan sebaiknya gunakan word art atau teks box yang terpisah satu dengan yang lainnya). Biar tampak rapi upayakan teks box atau gambarnya dibuat ukurannya sama. 2. Denganadanya peningkatan dari nitrogen terlarut maka pH juga akan mengalami peningkatan. Nilai pH untuk tempe yang baik berkisar antara 6,3 sampai 6,5. Kedelai yang telah difermentasi menjadi tempe akan lebih mudah dicerna. Selama proses fermentasi karbohidrat dan protein akan dipecah oleh kapang menjadi bagian-bagian yang lebih mudah dicerna Search Video Rapat. Konfuz - Ратата (Mood video)LEGACY MUSIC Imran Ariff - January 6, 2021 11:45 AM Video conference merupakan salah satu alternative yang bisa anda jadikan solusi apabila berniat untuk mengadakan rapat membahas kerjasama dengan klien atau perusahaan lain dari tempat yang jauh bahkan dari Negara lain 2 Participation and Consultation Video PengertianPranata Ekonomi. Pranata ekonomi merupakan suatu peraturan/norma/kaidah yang mengatur perilaku individu atau kolektif dalam masyarakat untuk memenhi kebutuhan barang dan jasa. Seperti yang diketahui, manusia adalah makhluk sosial yang mempunyai kebutuhan hidup yang cukup kompleks. Untuk memenuhi kebutuhan Contohnyaadalah tempe yang dibuat dari kedelai, kripik yang dibuat dari singkong, dan pakaian yang dibuat berasal dari kain. H. Project Manajement Project Management merupakan aplikasi dari pengetahuan ( knowledge ), skills, tools & technique dalam suatu project untuk memenuhi tujuanya. Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd. Bacalah teks publikasi percobaan berikut. Membuat Tempe Polong dengan Bioteknologi A. Harapan Pemanfaatan bioteknologi melalui pembuatan tempe bin. B. Landasan Teori Bioteknologi yaitu silang ilmu nan mempelajari pemanfaatan makhluk atma bakteri, fungi, virus, dan lain-lain atau produk berasal makhluk hayat enzim, alkohol privat proses produksi cak bagi menghasilkan produk dan jasa. C. Instrumen dan Bahan 1. Alat nan diperlukan lakukan pembuatan tempe dapur; panci; tampah; saringan; plastik pembungkus; stapler; gunting; sendok. 2. Objek nan diperlukan bagi pembuatan tempe kacang kedelai 1 kg; fermen tempe; air. D. Pendirian Kerja Berikut langkah-anju cak bagi menciptakan menjadikan tempe menunggangi teknik bioteknologi. Bersihkan bin kedelai, kemudian rendam dalam air kira-kira selama 2 jam. Rebus kedelai kedelai selama 1 jam. Diamkan kacang kedelai selama setengah jam tunggu sampai kira adem. Buang air rebusan kacang kedelai kemudian cuci dengan air masif habis tiriskan. Ratakan kacang kedelai di atas tampah. Taburi kedelai bin dengan ragi tempe dan aduk hingga merata. Kacang kedelai kemudian dibungkus plastik dengan dimensi serta bentuk sesuai keinginan. Masukkan bin kedelai tadi ke privat plastik kemudian tusuk-potong plastik agar berlubang. Letakkan kedelai kedelai di medan nan panas kuku dan lembab kira-kira selama 2 hari 2 malam. E. Hasil Setelah 2 hari 2 malam didiamkan, kacang kedelai akan diselimuti oleh selaput putih. Tandanya, terjadi proses fermentasi pada kedelai kedelai. F. Pembahasan Berikut pembahasan akan halnya proses pembuatan tempe. Sebelum direndam, kacang kedelai dibersihkan terlebih dulu dengan tujuan bagi menjernihkan dari kotoran alias batu yang ada. Adapun perendaman kacang bin bertujuan agar waktu perebusan bin kedelai tidak terlalu lama karena sebelumnya tekstur bin polong setelah direndam sudah sabar. Sesudah direbus, polong kedelai didiamkan sangka-asa setengah jam agar dingin. Pengelupasan kulit puas kacang kedelai dan pencuciannya bertujuan hendaknya kacang bin nirmala dan ragi boleh melekat langsung pada skor polong secara merata sehingga tempe yang dihasilkan akan takhlik padatan kompak dan berwama putih. Kacang bin diratakan di atas nyiru bertujuan agar kacang kedelai cepat dingin dan gersang sehingga ragi bisa terpaku dengan baik dan merata. Apabila kedelai kedelai masih sensual kemudian ditaburi khamir, hasil tempenya tidak akan membuat padatan kompak. Hal ini menyebabkan tempe tertentang sudah jadi, hanya bagian intern masih keras ataupun bahkan bagian luamya akan tertentang kehitam-hitaman. Adapun bila bin polong masih basah dan diberi khamir, sebagian khamir akan larut intern air sehingga bin kedelai lain dapat menjadi tempe nan bagus atau sebagian kedelai kedelainya masih mentah. Pembungkusan kedelai polong yang sudah diberi fermen dengan plastik bertujuan agar rang dan format tempe bisa seragam dan lebih kalis. Plastik ditusuk-tusuk di beberapa tempat bertujuan agar uap air nan terbentuk dalam proses peragian dapat lulus sehingga tempe yang dihasilkan membentuk padatan kompak berwama putih dan tidak rusak. Paket kacang kedelai beragi disimpan di tempat yang hangat bertujuan seharusnya kerja berasal khamir tempe dapat optimal sehingga kacang kedelai dapat secara merata tertutup oleh serat-serabut putih yang dihasilkan dalam proses pembusukan. Serabut-jamur putih tersebut adalah hasil dari adanya miselium serat nan tumbuh pada kacang kedelai sehingga akan tampak berwama jati plong permukaan tempe tersebut. Dagangan bioteknologi tersebut, akan memudahkan konsumen untuk mengolahnya menjadi suatu bahan kas dapur. G. Simpulan Pembuatan tempe menggunakan fermen yaitu riuk satu pemanfaatan bioteknologi nan artinya memanfaatkan organisme umur kerjakan menghasilkan produk yang bermanfaat. Sumur 2 Januari 2018 Pernahkah kamu mengamalkan pembuatan tempe dengan persiapan-ancang tersebut? Apakah tempe nan dihasilkan sama? Source Cara Membuat Tempe Tempe merupakan makanan umum di Indonesia yang terbuat dari kacang kedelai. Kandungan gizi dalam tempe sangat baik untuk tubuh manusia sebab tempe kaya akan serat pangan, kalsium, vitamin B dan zat besi. Selain itu, tempe juga mengandung antioksidan pencegah penyakit degeneratif. Oleh karena itu bagi kaum vegetarian, tempe banyak digunakan sebagai pengganti daging. Cara atau proses pembuatan tempe sebenarnya bisa dibilang susah-susah gampang. Mudah untuk dibikin, tetapi harus teliti dan tekun bila ingin menghasilkan tempe yang memiliki kualitas benar-benar bagus. Cara atau proses pembuatan tempe secara umum adalah sebagai berikut 1. Siapkan kedelai yang akan dibuat menjadi tempe sebanyak 1 kg. Pilih kedelai yang memiliki kualitas bagus agar tempe yang dihasilkan pun dapat bagus. 2. Cucilah biji kedelai tersebut sampai bersih. 3. Rendamlah biji kedelai hingga 24 jam, agar kedelai mengembang dan kulit ari dapat mudah dilepaskan. Bisa juga dengan cara merebus air hingga mendidih terlebih dahulu lalu biji kedelai dimasukkan dalam air mendidih. Tunggu air hingga hangat lalu anda lepaskan kulit arinya. Tapi untuk membuat biji kedelai mengembang anda tetap harus merendamnya. 4. Setelah direndam, lepaskan kulit ari dari biji kedelai lalu cuci hingga bersih. Proses ini dapat dilakukan dengan menggesekkan biji-biji kedelai diantara tangan atau juga menggunakan pengaduk agar biji-biji kedelai tersebut saling bergesekan. 5. Selanjutnya rebus biji kedelai hingga masak atau sudah empuk. Proses ini tidak sama bagi setiap orang, tergantung dari tingkat panas api dari kompor atau tungku yang digunakan. 6. Angkatlah kedelai tersebut dan tiriskan. Anda bisa menggunakan berbagai media untuk meniriskan biji kedelai yang telah dimasak, tetapi wadah tersebut harus benar-benar bersih dari kotoran dan air hasil rebusan dapat terbuang atau terpisah dari biji kedelai. 7. Setelah biji kedelai dingin dan kering, biji kedelai dimasukkan ke sebuah wadah yang nantinya akan digunakan untuk mencampurkan biji kedelai dan ragi tempe. 8. Campurkan kedelai dengan ragi tempe dan tepung tapioka masing-masing sebanyak setengah sendok makan dan aduk sampai rata. 9. Masukkan kedelai tersebut ke dalam plastik ukuran 2 kg, 1 kg, ½ kg atau pun anda dapat menggunakan daun pisang untuk membungkus kedelai yang akan dibuat menjadi tempe tersebut. Yang penting bungkus tersebut bisa menahan kedelai yang akan menjadi tempe nantinya dan kalau bisa ketebalannya hanya sekitar 2-3 cm. 10. Berikan lubang pada bungkusan bakal calon tempe tersebut. Bila anda menggunakan plastik, tusuk-tusuk plastik tersebut dengan jarum, korek api, atau menggunakan tusuk gigi agar bungkus tersebut dapat cukup udara. Tetapi ingat, harus dijaga agar tidak ada udara yang terperangkap dalam bungkusan calon tempe tersebut. 11. Lakukan proses penyimpanan pada rak yang berlubang agar ada aliran udara dari bawah dan atas. Untuk membantu proses fermentasi, letakkan handuk atau kain basah pada permukaan bungkusan calon tempe. Tunggu hingga 24 – 36 jam. 12. Setelah proses fermentasi selesai, buka kain atau handuk basah tersebut dan biarkan lagi tempe selama 24 jam untuk mengurangi kandungan air dalam tempe. Setelah itu tempe pun sudah siap untuk di jual dan di konsumsi. Judul Cara Membuat Tempe Sumber Internet Tema Industri 1. Mengidentifikasi Struktur Teks Struktur Teks Penjelasan / Bukti Pernyataan Umum Tempe merupakan makanan umum di Indonesia yang terbuat dari kacang kedelai. Kandungan gizi dalam tempe sangat baik untuk tubuh manusia sebab tempe kaya akan serat pangan, kalsium, vitamin B dan zat besi. Selain itu tempe juga mengandung antioksidan pencegah penyakit degeneratif. Oleh karena itu bagi kaum vegetarian, tempe banyak digunakan sebagai pengganti daging. Cara atau proses pembuatan tempe sebenarnya bisa dibilang susah-susah gampang. Mudah untuk dibikin, tetapi harus teliti dan tekun bila ingin menghasilkan tempe yang memiliki kualitas benar-benar bagus. Langkah-langkah 1. Siapkan kedelai yang akan dibuat menjadi tempe sebanyak 1 kg. Pilih kedelai yang memiliki kualitas bagus agar tempe yang dihasilkan pun dapat bagus. 2. Cucilah biji kedelai tersebut sampai bersih. 3. Rendamlah biji kedelai hingga 24 jam, agar kedelai mengembang dan kulit ari dapat mudah juga dengan cara merebus air hingga mendidih terlebih dahulu lalu biji kedelai dimasukkan dalam air mendidih. Tunggu air hingga hangat lalu anda lepaskan kulit arinya. Tapi untuk membuat biji kedelai mengembang anda tetap harus merendamnya. 4. Setelah direndam, lepaskan kulit ari dari biji kedelai lalu cuci hingga bersih. Proses ini dapat dilakukan dengan menggesekkan biji-biji kedelai diantara tangan atau juga menggunakan pengaduk agar biji-biji kedelai tersebut saling bergesekan. 5. Selanjutnya rebus biji kedelai hingga masak atau sudah empuk. Proses ini tidak sama bagi setiap orang, tergantung dari tingkat panas api dari kompor atau tungku yang digunakan. 6. Angkatlah kedelai tersebut dan tiriskan. Anda bisa menggunakan berbagai media untuk meniriskan biji kedelai yang telah dimasak, tetapi wadah tersebut harus benar-benar bersih dari kotoran dan air hasil rebusan dapat terbuang atau terpisah dari biji kedelai. 7. Setelah biji kedelai dingin dan kering, biji kedelai dimasukkan ke sebuah wadah yang nantinya akan digunakan untuk mencampurkan biji kedelai dan ragi tempe. 8. Campurkan kedelai dengan ragi tempe dan tepung tapioka masing-masing sebanyak setengah sendok makan dan aduk sampai rata. 9. Masukkan kedelai tersebut ke dalam plastik ukuran 2 kg, 1 kg, ½ kg atau pun anda dapat menggunakan daun pisang untuk membungkus kedelai yang akan dibuat menjadi tempe tersebut. Yang penting bungkus tersebut bisa menahan kedelai yang akan menjadi tempe nantinya dan kalau bisa ketebalannya hanya sekitar 2-3 cm. 10. Berikan lubang pada bungkusan bakal calon tempe tersebut. Bila anda menggunakan plastik, tusuk-tusuk plastik tersebut dengan jarum, korek api, atau menggunakan tusuk gigi agar bungkus tersebut dapat cukup udara. Tetapi ingat, harus dijaga agar tidak ada udara yang terperangkap dalam bungkusan calon tempe tersebut. 11. Lakukan proses penyimpanan pada rak yang berlubang agar ada aliran udara dari bawah dan atas. Untuk membantu proses fermentasi, letakkan handuk atau kain basah pada permukaan bungkusan calon tempe. Tunggu hingga 24 – 36 jam. 12. Setelah proses fermentasi selesai, buka kain atau handuk basah tersebut dan biarkan lagi tempe selama 24 jam untuk mengurangi kandungan air dalam tempe. Setelah itu tempe pun sudah siap untuk di jual dan di konsumsi. Penegasan Ulang - Kesimpulan Tempe merupakan salah satu makanan Indonesia yang memiliki kandungan gizi yang sangat baik untuk tubuh, dengan memperhatikan langkah-langkah di atas tidak hanya sekedar tau cara membuatnya tetapi juga dapat mendapatkan kualitas tempe yang bagus. 2. Mengidentifikasi Kaidah Kebahasaan Kebahasaan Bukti Kalimat Imperatif Siapkan kedelai yang akan dibuat menjadi tempe sebanyak 1 kg. Pilih kedelai yang memiliki kualitas bagus agar tempe yang dihasilkan pun dapat bagus. Cucilah biji kedelai tersebut sampai bersih. Rendamlah biji kedelai hingga 24 jam, agar kedelai mengembang dan kulit ari dapat mudah dilepaskan. Setelah direndam, lepaskan kulit ari dari biji kedelai lalu cuci hingga bersih. Angkatlah kedelai tersebut dan tiriskan. Campurkan kedelai dengan ragi tempe dan tepung tapioka masing-masing sebanyak setengah sendok makan dan aduk sampai rata. Masukkan kedelai tersebut ke dalam plastik ukuran 2 kg, 1 kg, ½ kg atau pun anda dapat menggunakan daun pisang untuk membungkus kedelai yang akan dibuat menjadi tempe tersebut. Berikan lubang pada bungkusan bakal calon tempe tersebut. Lakukan proses penyimpanan pada rak yang berlubang agar ada aliran udara dari bawah dan atas. Untuk membantu proses fermentasi, letakkan handuk atau kain basah pada permukaan bungkusan calon tempe. Setelah proses fermentasi selesai, buka kain atau handuk basah tersebut dan biarkan lagi tempe selama 24 jam untuk mengurangi kandungan air dalam tempe. Konjungsi Selain itu tempe juga mengandung antioksidan pencegah penyakit degeneratif. Oleh karena itu bagi kaum vegetarian, tempe banyak digunakan sebagai pengganti daging. Mudah untuk dibikin, tetapi harus teliti dan tekun bila ingin menghasilkan tempe yang memiliki kualitas benar-benar bagus. Rendamlah biji kedelai hingga 24 jam, agar kedelai mengembang dan kulit ari dapat mudah dilepaskan. Proses ini dapat dilakukan dengan menggesekkan biji-biji kedelai diantara tangan atau juga menggunakan pengaduk agar biji-biji kedelai tersebut saling bergesekan. Setelah biji kedelai dingin dan kering, biji kedelai dimasukkan ke sebuah wadah yang nantinya akan digunakan untuk mencampurkan biji kedelai dan ragi tempe. Verba Aktif Bisa juga dengan cara merebus air hingga mendidih terlebih dahulu lalu biji kedelai dimasukkan dalam air mendidih. Tapi untuk membuat biji kedelai mengembang anda tetap harus merendamnya. Proses ini dapat dilakukan dengan menggesekkan biji-biji kedelai diantara tangan atau juga menggunakan pengaduk agar biji-biji kedelai tersebut saling bergesekan. Anda bisa menggunakan berbagai media untuk meniriskan biji kedelai yang telah dimasak, tetapi wadah tersebut harus benar-benar bersih dari kotoran dan air hasil rebusan dapat terbuang atau terpisah dari biji kedelai. Setelah biji kedelai dingin dan kering, biji kedelai dimasukkan ke sebuah wadah yang nantinya akan digunakan untuk mencampurkan biji kedelai dan ragi tempe. Masukkan kedelai tersebut ke dalam plastik ukuran 2 kg, 1 kg, ½ kg atau pun anda dapat menggunakan daun pisang untuk membungkus kedelai yang akan dibuat menjadi tempe tersebut. Kata Teknis Selain itu tempe juga mengandung antioksidan pencegah penyakit degeneratif Untuk membantu proses fermentasi, letakkan handuk atau kain basah pada permukaan bungkusan calon tempe. 3. Menelaah dan Merevisi Struktur Teks Prosedur Kompleks Jika dilihat dari segi struktur teks prosedur kompleks, teks yang berjudul “Cara Membuat Tempe” belum memiliki struktur teks yang lengkap yaitu belum memiliki penegasan ulang. Ø Hasil Revisi Penegasan Ulang Dengan memperhatikan langkah-langkah cara membuat tempe di atas, anda akan mendapatkan hasil maksimal dan kualitas tempe yang bagus seperti yang anda inginkan. 4. Menelaah dan Merevisi Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur Kompleks a. Dari segi struktur kebahasaan teks prosedur Sudah mencakup semua struktur bahasa teks prosedur, yaitu Kalimat imperatif Konjungsi Verba aktif Kata teknis b. Dari segi EYD dan keefektifan kalimat Kesalahan Revisi Oleh karena itu bagi kaum vegetarian, tempe banyak digunakan sebagai pengganti daging. Oleh karena itu, bagi kaum vegetarian tempe banyak digunakan sebagai pengganti daging. Mudah untuk dibikin, tetapi harus teliti dan tekun bila ingin menghasilkan tempe yang memiliki kualitas benar-benar bagus. Mudah untuk dibuat, tetapi harus teliti dan tekun bila ingin menghasilkan tempe yang memiliki kualitas benar-benar bagus. Tapi untuk membuat biji kedelai mengembang anda tetap harus merendamnya. Tetapi untuk membuat biji kedelai mengembang anda tetap harus merendamnya. Tempe memiliki kandungan gizi dan khasiat bagi tubuh manusia. Foto UnsplashTempe adalah sumber protein bagi tubuh manusia. Tempe juga merupakan hasil olahan makanan dari produk non susu, yang mana bahan dasar utamanya adalah kedelai dan dari buku Mari Belajar Ilmu Alam Sekitar 3 yang ditulis oleh Sukis Wariyono dan Yani Muharomah, ragi adalah kumpulan spora mikroorganisme, yang dalam hal ini disebut dengan proses pembuatan tempe, setidaknya terdapat empat jenis kapang yang dibutuhkan dari genus Rhizopus, yaitu Rhyzopus oligosporus, Rhyzopus stolonifer, Rhyzopus arrhizus, Rhyzopus jenis kapang tersebut berfungsi untuk mengikat keping-keping dari biji kedelai dan memfermentasikannya menjadi produk tempe yang dapat proses fermentasi yang terjadi memungkinkan adanya perubahan kimia pada protein, lemak, dan karbohidrat, yang menjadikan kadar protein tempe jumlahnya sembilan kali lipat lebih banyak daripada sumber protein dulu hingga saat ini, tempe masih menjadi makanan sederhana yang mempunyai kandungan gizi banyak, serta manfaat yang baik untuk tubuh dalam sumber yang sama, beberapa khasiat tempe bagi tubuh manusia adalah sebagai dan mengendalikan diareMempercepat proses penyembuhan duodenitisMenurunkan kadar kolesterolMenghambat resiko jantung koroner, penyakit gula, dan memiliki protein sembilan kali lebih banyak dari sumber protein lainnya. Foto PixabaySetelah mengetahui manfaat dari tempe, lalu bagaimana proses pembuatan tempe? Apa saja yang perlu dipersiapkan? Simak tulisan berikut ini untuk mengetahui Pembuatan TempeTempe yang paling dikenal baik di Indonesia dan juga di dunia adalah tempe kedelai. Pembuatan tempe kedelai dapat melalui dua cara, yaitu tradisional dan umum tidak ada perbedaan khusus antara tradisional dan modern, hanya saja proses tradisional membutuhkan waktu yang lebih lama dalam proses pengupasan ini akan dijelaskan proses pembuatan tempe dengan cara tradisional, yang dikutip dari buku Usaha Membuat Tempe dan Oncom karangan Bambang Pemilihan dan pencucian kedelaiBiji kedelai yang dipilih untuk dijadikan sebagai bahan dasar tempe harus bagus, bernas, dan padat berisi. Pemilihan tersebut digunakan agar dapat menghasilkan tempe yang baik dan berkualitas mencuci kedelai dilakukan dengan air bersih dan berulang-ulang agar pasir dan kotoran tidak menempel pada kedelai yang siap untuk biji kedelai yang baik dalam proses pembuatan tempe. Foto PixabayKedelai direndam dalam air selama 12 jam, yang mana dalam proses ini akan memudahkan pengupasan kulit biji bekedelai. Pada saat kedelai direndam berlangsung proses fermentasi oleh bakteri yang ada di kulit dapat dilakukan dengan cara biji kedelai yang diinjak-injak, jika produksi tersebut dalam jumlah yang besar. Sementara itu, jika produksi rumahan maka caranya bisa lebih higienis, yaitu dengan alat pengupas lanjutan dilakukan agar kedelai mencapai tingkat keasaman yang baik, yaitu sekitar 3,5 hingga 5,2 Pencucian kedelai yang telah direndamPencucian berfungsi untuk menghilangkan bakteri dan mikroorganisme yang tumbuh selama perendaman, serta membuang kelebihan asam dan lendir yang terproduksiProses perebusan lanjutan berfungsi sebagai proses sterilisasi untuk mematikan mikroorganisme yang tumbuh selama perebusan tergantung pada kondisi bahan. Umumnya proses ini memakan waktu 40-60 Penirisan dan pendinginanBiji yang telah direbus ditiriskan dengan ditebarkan di atas nampan yang lebar dan besar agar lebih mudah tiris dan pisang adalah bahan pembungkus alami yang digunakan dalam proses pembuatan tempe. Foto PixabayPenambahan ragi pada kedelai dilakukan pada suhu sekitar 37°C. Setiap 1 kg biji kedelai, takaran ragi yang digunakan adalah satu sendok makan. Kemudian di aduk dan dicampur rata yang dilakukan di atas untuk membungkus bisa menggunakan bahan alami seperti daun jati dan daun pisang, atau bahan buatan seperti plastik yang dinilai lebih praktis dan Fermentasi, pemecahan senyawa kompleksSetelah dibungkus, calon tempe difermentasikan pada suhu kamar 38-40°C. Suhu dijaga agar tidak lebih dan tidak kurang dari suhu yang telah ditentukan, mengingat suhu memiliki peranan penting apakah proses fermentasi itu berhasil atau fermentasi didiamkan selama 1 hingga 2 hari untuk dapat menghasilkan tempe segar yang dapat saja jenis kapang yang dibutuhkan untuk pembuatan tempe?Apa khasiat tempe bagi kesehatan tubuh? Ada berapa cara untuk membuat tempe? - Tempe adalah salah satu makanan Indonesia yang umumnya terbuat dari kacang kedelai. Proses pembuatan tempe memakan waktu lebih dari satu hari. Mulai dari perebusan kacang kedelai hingga juga Resep Sambal Tempe untuk Daging Maranggi atau Lauk Lain Uniknya tempe tidak melulu harus dibuat dari kacang kedeiali. Tempe Movement, gerakan yang memiliki visi untuk mengenalkan tempe sebagai makanan yang bergizi, ramah lingkungan, dan terjangkau membuat banyak inovasi tempe. Menurut Driando Ahnan-Winarno, seorang Co Founder Tempe Movement sekaligus Food Sciencepreneur, tempe bisa dibuat dari berbagai jenis kacang dan biji-bijian. Baca juga Resep Tempe Penyet Khas Jawa Timur, Pakai Sambal Bawang Putih Kencur"Ada 22 kacang termasuk kacang ijo, kacang mete, pete cina, kacang polong, kacang hitam, dan kacang merah," kata Driando saat dihubungi Rabu 19/5/2021. Tidak hanya itu, beberapa bahan lainnya seperti kecambah, gandum, nasi, barlihingga mi instan juga bisa dan dijadikan bahan utama pembuatan tempe. Meski sesama jenis kacang-kacangan, proses pembuatan tempe menggunakan jenis kacang selain kedelai harus disesuaikan. Baca juga Resep Ento-ento Tempe, Bisa Pakai Tempe Semangit Driando menuturkan hal tersebut berlaku karena tingkat kelembekan dari masing-masing kacang itu berbeda. Tidak hanya proses pembuatan, cita rasa akhir yang didapatkan dari tempe dengan jenis kacang selain kedelai pun berbeda. "Ada alasan mengapa tempe menggunakan kedelai, karena kacang kedelai merupakan yang paling enak, seperti edamame, kacang tanah, kacang ijo," tutur Driando. Baca juga Cara Simpan Mendol Tempe agar Awet, Jangan Taruh Freezer Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. TEMPE Tujuan Percobaan a. Membuat tempe dari kedelai. b. Mengetahui pengaruh pembungkus, banyaknya ragi, suhu inkubasi, bahan dasar, dll terhadap proses pembuatan tempe. Tinjauan Pustaka 1. Pengertian Tempe Tempe adalah salah satu hasil pangan dari Indonesia, dimana dalam proses pembuatannya dengan cara fermentasi dari kacang kedelai atau kacang-kacang yang lainnya yang dapat difermentasikan dengan Rhizopus oligosporus. Kedelai merupakan bahan yang bermanfaat. Untuk mendapatkan manfaat tersebut perlu adanya pengolahan dan penyajian supaya zat-zat pentingnya tidak hilang. Salah satunya dibuat tempe. Tempe merupakan makanan alami yang baik untuk kesehatan. Di samping itu, tempe juga mengandung antioksidan yang dapat menghambat oksidasi kolesterol LDL darah manusia. Dengan demikian bisa menghambat infiltrasi lemak atau LDL teroksidasi ke dalam jaringan pembuluh darah. Ini dapat mencegah terjadinya penyempitan pembuluh darah yang memicu timbulnya penyakit jantung koroner. Pengolahan kedelai menjadi tempe dapat memberikan nilai lebih. Selama proses fermentasi kedelai menjadi tempe terjadi produksi enzim fitase oleh Rhizopus oligosporus. Enzim fitase ini berfungsi memecah fitat yang merugikan, yaitu mengikat beberapa mineral sehingga tidak dapat dimanfaatkan secara optimal dalam tubuh. Kedelai yang merupakan bahan dasar tempe mengandung protein 35% bahkan pada varietas unggul kadar proteinnya dapat mencapai 40-43%. Dibandingkan dengan beras, jagung, singkong, kacang hijau, daging, ikan segar, dan telur, kedelai punya kandungan protein yang lebih tinggi, hampir menyamai kadar protein susu skim kering. 2. Landasan Teori Tahapan-tahapan proses fermentasi pada pembuatan tempe adalah a. Penyediaan suspensi inokulum Spora Rhizopus oligosporus diinokulasi dalam medium PDA Potato Dextrose Agar dan diinkubasi selama 7 hari pada suhu 30 o C. SporaPage 2 and 3 disuspensikan ke dalam larutan NaClPage 4 and 5 l. Pelubangan media pembungkus dilaPage 6 Jurnal Penelitian. ”Aktivitas ß-

apakah tujuan teks prosedur cara membuat tempe kedelai